Penelitian dan pengembangan ramen Rairaiken melibatkan beberapa individu kunci, terutama dari keluarga pendiri dan pihak Museum Ramen Shin Yokohama. Berikut adalah orang-orang yang terlibat dalam proses tersebut:

  1. Kanichi Ozaki: Pendiri Rairaiken, yang membuka restoran ini pada tahun 1910. Meskipun Kanichi tidak terlibat langsung dalam penelitian terbaru, warisan dan resep awalnya menjadi dasar untuk pengembangan ramen saat ini.
  2. Kunio Takahashi: Cucu Kanichi Ozaki, yang berperan penting dalam proses penelitian. Melalui pengalaman langsungnya menyantap ramen di lokasi asli Rairaiken, Kunio membantu museum menemukan bahan-bahan yang digunakan oleh kakeknya untuk mi dan topping.
  3. Yusaku Takahashi: Cicit Kanichi Ozaki, yang juga terlibat dalam penelitian dan pengembangan ramen Rairaiken. Keterlibatan generasi muda ini membantu memastikan bahwa resep dan metode tradisional tetap terjaga.
  4. Museum Ramen Shin Yokohama: Pihak museum ini melakukan penelitian ekstensif tentang Rairaiken dengan bantuan Kunio dan Yusaku. Mereka berfokus pada pengumpulan informasi mengenai bahan-bahan, jenis tepung, dan proses pembuatan mi serta kaldu yang digunakan di Rairaiken.

Melalui kolaborasi antara generasi keluarga Ozaki dan Museum Ramen Shin Yokohama, restoran Rairaiken berhasil dibuka kembali dengan resep yang otentik dan berakar pada tradisi kuliner Jepang. Luck365